Amazing Jogja: March 2013

Goa Pindul

Goa Pindul?Hmm.. Siapa yang tak mengenal objek wisata ini? Semua orang pasti mengetahui objek wisata ini. Objek wisata ini menyajikan pemandangan alam yang sangat memanjakan mata. Anda akan menyusuri gua dengan menggunakan ban yang telah disediakan. Anda akan menikmati hanyutan air di Sungai Pindul bawah tanah dengan gua-gua yang unik. Gua ini pun diisi oleh banyak kelelawar. Tubing gua adalah kombinasi dari rafting dan caving dengan menggunakan tabung karet. Anda menikmati perjalanan dengan awam dalam satu set tabung dan mengikuti arus dari sungai bawah tanah. Tubing gua sangat cocok untuk mereka yang mencintai petualangan bepergian. Objek wisata ini terletak di Desa Bejiharjo di Karangmojo, Gunung Kidul, sekitar 50 kilometer dari kota Yogyakarta. Jarak memakan waktu sekitar 1 sampai 1,5 jam perjalanan dengan mobil, melewati pegunungan. Anda membutuhkan kendaraan dengan mesin yang kuat untuk mencapai sana. Gua ini sangat menarik untuk dikunjungi bukan?

Kaliadem

Kaliadem, terletak di kaki Gunung Merapi. Sekitar 25 km utara Kota Yogyakarta. Kawasan ini memiliki udara sejuk dan memiliki banyak keindahan dan keunikan alam. Keberadaan Gunung Merapi dengan fenomena vulkaniknya, morfologi gunung dan lembahnya, hutan alam dengan keanekaragaman flora dan fauna serta kondisi sosial budaya yang unik merupakan potensi yang sangat besar untuk kegiatan wisata alam (ekowisata). Saat setelah erupsi kemarin sekitar 2010/2011 suasana pasca erupsi sangat terlihat. Batu-batu gunung yang terdampar di kaki gunung, rumah-rumah yang hangus terkena awan panas atau biasa disebut wedus gembel. Kita juga bisa mengunjungi rumah dari guru kunci Gunung Merapi yaitu rumah Alm. Mbah Maridjan. Saat ini suasana objek wisata Kaliadem sudah ditumbuhi berbagai macam tumbuh-tumbuhan dan sudah terlihat hijau tak seperti dulu saat pasca erupsi. Wisata ini patut anda kunjungi! :)

Pantai Krakal

Pantai Krakal?Hmmm.. sepertinya tak asing lagi terdengar oleh telinga kita. Pantai Krakal salah satu pantai terkenal dan patut dikunjungi saat anda berwisata ke Yogyakarta atau lebih tepatnya lagi Kab.Gunung Kidul. Pantai Krakal memberikan suasana yang sangat memanjakan mata dan membuat kita rilex sejenak menghilangkan penat. Keindahan pantai ini bisa membuat anda betah berada di pantai ini. Ombak-ombak yang bergelombong membuat kita terajak untuk bermain air. Pasirnya yang halus membuat tangan kita ingin bermain dengannya.

Pantai Indrayanti

Pantai Indrayanti! Pantai yang sedang terkenal di Jogja saat ini. Pantai Indrayanti, pantai yang bersih dengah restoran cafe. Pantai ini salah satu pantai yang banyak dikunjungi oleh para wisatawan. Pasirnya yang putih dan airnya biru membuat kita tertarik untuk mengunjungi pantai itu. Kita dapat bersantai di pinggir pantai dengan melihat ombak yang bergulung-gulung. Kita juga dapat bersantai di cafe yang telah disediakan di tepi pantai. Hmmm.. Menarik bukan?

Pantai Sundak

Pantai Sundak dan lingkungannya memang mengagumkan! Pantainya menampilkan pasir yang putih dan bersih dan air yang jernih. Di bibir pantai terdapat batu-batu karang kecil berjajar dan menjadi persembunyian biota-biota laut. Tampak beberapa bukit batu karang dan batu kapur di utara pantai dengan tinggi 12m. Pantai Sundak masuk di wilayah Desa Sidoarjo, Kecamatan Tepus, Kabupaten Gunung Kidul, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta.

Taman Sari

Taman Sari?Istana Air penuh rahasia ._. Taman Sari Yogyakarta atau Taman Sari Keraton Yogyakarta adalah situs bekas taman atau kebun istana Keraton Yogyakarta. Kebun ini dibangun pada zaman Sultan Hamengku Buwono I (HB I) pada tahun 1758-1765/9. Awalnya, taman yang mendapat sebutan "The Fragrant Garden" ini memiliki luas lebih dari 10 hektare dengan sekitar 57 bangunan baik berupa gedung, kolam pemandian, jembatan gantung, kanal air, maupun danau buatan beserta pulau buatan dan lorong bawah air. Konon, Taman Sari dibangun di bekas keraton lama, Pesanggrahan Garjitawati, yang didirikan oleh Susuhunan Paku Buwono II sebagai tempat istirahat kereta kuda yang akan pergi ke Imogiri. Taman Sari terdiri dari 4 kompleks.

1. Bagian Pertama: Pulo Kenongo dan Pulo Cemethi dan Sumur Gumuling

2. Bagian Kedua: Gedhong Gapura Hagen, Gedhong Lopak-Lopak, Umbul Pasiraman, Gedhong Sekawan, Gedhong Gapura Panggung, dan Gedhong Temanten.

Fr: http://id.wikipedia.org/wiki/Taman_Sari_Yogyakarta

Keraton Yogyakarta

Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat atau Keraton Yogyakarta merupakan istana resmi Kesultanan Ngayogyakarta Hadiningrat yang kini berlokasi di Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta, Indonesia. Walaupun kesultanan tersebut secara resmi telah menjadi bagian Republik Indonesia pada tahun 1950, kompleks bangunan keraton ini masih berfungsi sebagai tempat tinggal sultan dan rumah tangga istananya yang masih menjalankan tradisi kesultanan hingga saat ini. Keraton ini kini juga merupakan salah satu objek wisata di Kota Yogyakarta. Fr: http://id.wikipedia.org/wiki/Keraton_Ngayogyakarta_Hadiningrat

Monjali

Museum Monumen Yogya Kembali, adalah sebuah museum sejarah perjuangan kemerdekaan Republik Indonesia yang ada di kota Yogyakarta dan dikelola oleh Departemen Kebudayaan dan Pariwisata. Museum yang berada di bagian utara kota ini banyak dikunjungi oleh para pelajar dalam acara darmawisata.

Rana di pintu masuk museum. Museum Monumen dengan bentuk kerucut ini terdiri dari 3 lantai dan dilengkapi dengan ruang perpustakaan serta ruang serbaguna. Pada rana pintu masuk dituliskan sejumlah 422 nama pahlawan yang gugur di daerah Wehrkreise III (RIS) antara tanggal 19 Desember 1948 sampai dengan 29 Juni 1949. Dalam 4 ruang museum di lantai 1 terdapat benda-benda koleksi: realia, replika, foto, dokumen, heraldika, berbagai jenis senjata, bentuk evokatif dapur umum dalam suasana perang kemerdekaan 1945-1949. Tandu dan dokar (kereta kuda) yang pernah dipergunakan oleh Panglima Besar Jendral Soedirman juga disimpan di sini.

Tahun 2012 lalu mulai jam 17.00 WIB dibuka sebuah taman bermain bernama Taman Pelangi. Sebenarnya Taman Pelangi lebih mengarah ke taman lampion. Karena disekitar Monjali terdapat banyak sekali lampion. Tak hanya lampion, kita bisa bermain disana. Permainan yang tersedia antara lain trampolin, bombom car, helicak, tandem, dll. Fr : http://id.wikipedia.org/wiki/Monjali

Benteng Vrederburg

Museum Benteng Vredeburg adalah sebuah benteng yang terletak di depan Gedung Agung dan istana Kesultanan Yogyakarta. Sekarang, benteng ini menjadi sebuah museum. Di sejumlah bangunan di dalam benteng ini terdapat diorama mengenai sejarah Indonesia. Benteng ini dibangun sebagai pusat pemerintahan dan pertahanan residen Belanda kala itu. Benteng ini dikelilingi oleh sebuah parit yang sebagian bekas-bekasnya telah direkonstruksi dan dapat dilihat hingga sekarang. Benteng berbentuk persegi ini mempunyai menara pantau (bastion) di keempat sudutnya. Fr: http://id.wikipedia.org/wiki/Benteng_Vrederburg

Gedung Agung

Istana Yogyakarta yang dikenal dengan nama Gedung Agung terletak di pusat keramaian kota, tepatnya di ujung selatan Jalan Ahmad Yani dahulu dikenal Jalan Malioboro, jantung ibu kota Daerah Istimewa Yogyakarta. Kawasan istana terletak di Kelurahan Ngupasan, Kecamatan Gondomanan, Kota Yogyakarta, dan berada pada ketinggian 120 m dari permukaan laut. Kompleks istana ini menempati lahan seluas 43.585 m². Istana Yogyakarta atau Gedung Agung, sama halnya dengan istana Kepresidenan lainnya yaitu sebagai kantor dan kediaman resmi Presiden Republik Indonesia. Selain itu juga sebagai tempat menerima atau menginap tamu-tamu negara. Sejak 17 Agustus 1991, istana ini digunakan sebagai tempat memperingati Detik-detik Proklamasi Kemerdekaan untuk Daerah Istimewa Yogyakarta dan penyelenggaraan Parade Senja setiap tanggal 17 yang dimulai 17 April 1988. Istana Yogyakarta terdiri atas enam bangunan utama yaitu Gedung Agung (gedung utama), Wisma Negara, Wisma Indraphrasta, Wisma Sawojajar, Wisma Bumiretawu dan Wisma Saptapratala. Gedung utama yang selesai dibangun pada 1869 sampai sekarang bentuknya tidak mengalami perubahan. Ruangan utama yang disebut dengan Ruang Garuda berfungsi sebagai ruangan resmi untuk menyambut tamu negara atau tamu agung yang lain. Selain wisma-wisma tersebut sejak 20 September 1995 komplek Seni Sono seluas 5.600 meter persegi, yang terletak di sebelah selatan, yang semula milik Departemen Penerangan, menjadi bagian Istana Kepresidenan ini. http://id.wikipedia.org/wiki/Gedung_agung

Candi Prambanan

Candi Prambanan atau Candi Rara Jonggrang adalah kompleks candi Hindu terbesar di Indonesia yang dibangun pada abad ke-9 masehi. Candi ini dipersembahkan untuk Trimurti, tiga dewa utama Hindu yaitu Brahma sebagai dewa pencipta, Wishnu sebagai dewa pemelihara, dan Siwa sebagai dewa pemusnah. Berdasarkan prasasti Siwagrha nama asli kompleks candi ini adalah Siwagrha (bahasa Sanskerta yang bermakna 'Rumah Siwa'), dan memang di garbagriha (ruang utama) candi ini bersemayam arca Siwa Mahadewa setinggi tiga meter yang menujukkan bahwa di candi ini dewa Siwa lebih diutamakan. Candi ini terletak di desa Prambanan, pulau Jawa, kurang lebih 20 kilometer timur Yogyakarta.

Kasongan

Kasongan..Hmm, Kasongan adalah nama daerah tujuan wisata di wilayah kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta yang terkenal dengan hasil kerajinan gerabahnya. Tempat ini tepatnya terletak di daerah pedukuhan Kajen, desa Bangunjiwo, kecamatan Kasihan, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Hasil kerajinan dari gerabah yang diproduksi oleh Kasongan pada umumnya berupa guci dengan berbagai motif (burung merak, naga, bunga mawar dan banyak lainnya), pot berbagai ukuran (dari yang kecil hingga seukuran bahu orang dewasa), souvenir, pigura, hiasan dinding, perabotan seperti meja dan kursi, dll.

Jalan Malioboro

Jalan Malioboro adalah nama salah satu jalan dari tiga jalan di Kota Yogyakarta yang membentang dari Tugu Yogyakarta hingga ke perempatan Kantor Pos Yogyakarta. Secara keseluruhan terdiri dari Jalan Pangeran Mangkubumi, Jalan Malioboro dan Jalan Jend. A. Yani. Jalan ini merupakan poros Garis Imajiner Kraton Yogyakarta.

Terdapat beberapa obyek bersejarah di kawasan tiga jalan ini antara lain Tugu Yogyakarta, Stasiun Tugu, Gedung Agung, Pasar Beringharjo, Benteng Vredeburg dan Monumen Serangan Oemoem 1 Maret.

Jalan Malioboro sangat terkenal dengan para pedagang kaki lima yang menjajakan kerajinan khas jogja dan warung-warung lesehan di malam hari yang menjual makanan gudeg khas jogja serta terkenal sebagai tempat berkumpulnya para Seniman-seniman-seniman yang sering mengekpresikan kemampuan mereka seperti bermain musik, melukis, hapening art, pantomim dan lain-lain disepanjang jalan ini. http://id.wikipedia.org/wiki/Malioboro

Gudeg

Nasi bercampur tahu,nangka,telur,ayam,dan areh ini banyak terdapat di Yogyakarta.Gudeg,itulah nama makanan khas kota pelajar yang satu ini.Keistimewaan dari Gudeg sendiri ada banyak.Salah satunya adalah pembuatan nya yang masih tradisional menggunakan api unggun,dan di sajikan dalam jumlah yang banyak didalam piring yang terbuat dari gerabah seperti gambar disamping.Gudeg yang terkenal di Yogyakarta adalah Gudeg Yu Djum.Gudeg ini sudah berdiri sejak

tahun 1946.Jadi tidak heran kualitas Gudeg Yu Djum sangat enak.

Angkringan Kopi Joss

Joss...terdengar suara dari areng yang dimasukan kedalam kopi.Kopi Joss adalah sebutan untuk kopi yang satu ini.Bukan sembarang kopi,kopi joss adalah kopi yang sangat unik.Dari segi nama maupun cara pembuatannya.Kok kopi joss?nama kopi joss diambil ketika areng yang panas dimasukan kedalam segelas kopi jadi terdengar suara ''joss......." berada di sekitar jalan malioboro.

Oseng-Oseng Mercon

huuuhhh hahhh huuhh hhahhhh....pedes banget...inilah oseng-oseng mercon.Hmm kenapa bisa dinamain mercon??soalnya oseng-oseng yang ini pedessssss
nya minta ampunn....kalau anda pencinta pedas jangan lewatkan oseng oseng mercon di jogja ini.Berada di JL.KHA Dhalan kurang lebih 1 km dari titik nol setelah melewati gapura pintu masuk kampung kauman berada disisi kanan jalan ada satu warung tenda yang buka setiap sore hingga malam namanya warung bu Narti.

Wedang Uwuh

Uwuh???kan sampah...Tetapi bukan untuk minuman yang ini.Namanya memang unik tetapi rasanya enak.Kenapa bisa disebut uwuh??karena begitu banyak rempah rempah yang ada di dalam minuman ini sehingga terlihat seperti sampah.Wedang uwuh bisa ditemukan di sekitar jalan malioboro atau di belakang pasar malioboro.

Sate Klathak

Sate Klathak bisa kita jumpai di sepanjang jalan imogiri timur.Sate klathak terbuat dari daging kambing yang dipotong dan dibakar.Bumbunya hanya dengan menggunakan garam,tetapi dijmin bisa membuat ketagihan.Sate ini juga sangat unik,jika sate yang sering kita temukan tusukan satenya adalah sebuah kayu kecil.Tetapi sate klathak menggunakan jeruji sepeda.Harganya juga sangat murah.Hanya dengan Rp.12.000 saja bisa membuat oerut anda kenyang.